LISENSI

RmdmRmA6TmA7Rmd8Rmj7Rqw5R7TusBSpMXQpaVQps6ftMBQcsrfoaBL=

CUSTOM CSS DAN JS

Artikel,Hari Guru,Sistem Islam,Sistem Pendidikan Islam,
icon krinkz.co

Sistem Rusak! Persoalan Guru Makin Kompleks

Oleh Rheiva Putri R Sanusi | WIB

Sumber Gambar : Canva
Oleh: Ranti Hartati | Aktivis Muslimah

Setiap tanggal 25 November, kita memperingati Hari Guru, yang biasa dirayakan oleh guru dan siswa setiap tahunnya. Perayaan ini menjadi sangat penting karena menggambarkan betapa berharganya jasa para guru dalam mengajar dan memberikan ilmu kepada para siswa. Bahkan, sering kali guru disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Guru memiliki peranan yang sangat penting dalam sistem pendidikan, karena mereka adalah sosok utama yang membentuk karakter, memberikan ilmu pengetahuan, dan memastikan masa depan cerah bagi para siswa. Guru juga berkomitmen untuk menghabiskan waktunya mencerdaskan anak bangsa dan memiliki peran penting dalam membentuk kepribadian serta kecerdasan seseorang.

Namun, kondisi dunia pendidikan saat ini tidaklah baik. Banyak persoalan yang dihadapi oleh para guru, seperti tidak mendapatkan gaji yang layak sesuai dengan kerja keras mereka dalam mengajar banyak siswa. Selain itu, tidak sedikit guru yang hanya dipandang sebagai profesi biasa tanpa melihat hasil yang telah mereka berikan kepada siswa. Tak kalah penting, kurangnya jaminan perlindungan bagi guru menunjukkan adanya masalah serius dalam sistem pendidikan kita saat ini. Di sisi lain, kita juga mendapati fakta bahwa beberapa oknum guru terjebak dalam perbuatan yang salah, yang seharusnya tidak terjadi mengingat guru adalah sosok yang menjadi panutan bagi siswa. Seperti contoh, guru yang melakukan bullying, meskipun bullying adalah hal yang sangat tidak boleh dilakukan oleh murid, namun kini justru gurulah yang melakukannya. Selain itu, kekerasan fisik dan seksual yang pernah ramai di media, hingga guru yang terjerat pinjaman online (pinjol), menunjukkan bahwa kondisi ini jelas akan menghambat tugas mereka dalam mendidik generasi penerus.

Saat ini, guru menjadi korban dari sistem pendidikan yang rusak, yaitu sistem yang hanya berorientasi pada materi semata. Kasus-kasus yang terjadi, seperti gaji yang tidak layak sementara kebutuhan hidup semakin tinggi, dapat memicu guru untuk mencari pinjaman online atau pekerjaan sampingan lainnya. Hal ini mencerminkan bahwa sistem pendidikan saat ini hanya menganggap guru sebagai faktor untuk memproduksi atau menyiapkan siswa menjadi pekerja industri, tanpa mempertimbangkan nilai-nilai ruhiyah dalam pendidikan.

Berbeda dengan Islam, yang sangat menghargai ilmu dan pengajarnya. Dalam sistem pendidikan Islam, guru akan mendapatkan perlindungan serta peningkatan kualitas ilmunya, sebagai bukti kebijakan negara terhadap profesi guru. Islam memiliki mekanisme yang tertib dan teratur dalam memperlakukan guru, karena guru adalah pihak yang paling berjasa dalam proses belajar mengajar. Oleh karena itu, sudah seharusnya guru diberikan perlindungan dan perhatian yang baik, seperti gaji yang layak, sehingga guru tidak merasa kekurangan dan tidak perlu mencari pekerjaan tambahan untuk memenuhi kebutuhannya. Dengan demikian, guru dapat fokus mengajar dan membentuk generasi yang cemerlang.

Waalahu a'lam bishawab.

 

Tambah Favorit
3733067073743872993
Chat Kami disini

Form Bantuan Whatsapp

Hello! Ada yang bisa dibantu?
×
×
Total Harga ( Produk)

Tulis catatan disini untuk keterangan lainnya

Total Harga ( Produk)

Biaya Admin:

Biaya ongkir: dg berat ()

Total Pembayaran:

Untuk produk fisik, Ongkos kirim akan muncul setelah ongkir dipilih

Tampilkan Kupon